gejala kekurangan unsur hara pada tanaman jagung
SumberCybext Kementerian Pertanian. JAKARTA, Tanaman jagung apabila dirawat dengan baik, produktivitasnya akan meningkat. Perawatan tanaman jagung meliputi penyiraman, pembersihan gulma, pengendalian organisme pengganggu tanaman dan pemupukan. Pemberian pupuk yang kurang akan mengganggu pertumbuhan tanaman jagung.
unsurhara N pada tanah sawah di Bogor menggunakan perlakuan pupuk organik jerami pada musim tanam -1 menunjukkan nilai yang rendah, sedangkan pada nusim tanam -2 dan musim tanam -3 secara umum tidak terdapat perbedaan serapan unsur hara N. Nitrogen mempunyai peran penting bagi tanaman padi yaitu: mendorong
Sistemjarak tanam mempengaruhi cahaya, CO2, angin dan unsur hara yang diperoleh tanaman sehingga akan berpengaruh pada proses fotosintesis yang pada akhirnya memberikan pengaruh yang berbeda pada parameter pertumbuhan dan produksi jagung (Barri, 2003). Gejala kekurangan unsure hara nitrogen pada tanaman yaitu seluruh tanaman berwarna pucat
Produksitanaman jagung pada tahun 2014 cenderung mengalami peningkatan. PGPR merupakan mikroorganisme baik yang dapat membantu dalam proses penyerapan unsur hara dalam tanah oleh tanaman. Pada penelitian pemberian pupuk N, P dan organik yang diberikan sesuai dosis supaya kebutuhannya tercukupi, yaitu pupuk urea 400 kg/ha, sp 36 150 kg/ha
Sepertitanaman lain, jagung juga memer-lukan unsur hara untuk kelangsungan hidup-nya. Unsur hara tersebut terdiri dari C, H, O, N, P, K, Ca, Mg, S, Fe, B, Cu, Zn, Mo, Mn, Cl, Si, Na, dan Co (Salisbury dan Ross, 1992). Unsur hara tersebut berasal dari pela-pukan batuan dalam tanah. Namun, kemam-puan tanah dalam menyediakan unsur hara
tekanan uap jenuh air pada 29 c adalah 30 mmhg.
gejala kekurangan unsur hara pada tanaman jagung